Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Surat Perjanjian Kerja Yang Benar

Sumber: ilmunesia.org

Surat perjanjian kerja merupakan dokumen yang menjelaskan kondisi kerja antara perusahaan dan karyawan. Surat ini mencakup informasi seperti jabatan, masa kerja, gaji, tunjangan, waktu kerja, syarat pemutusan, kewajiban karyawan, dan hak karyawan.

Secara formal, surat perjanjian kerja dapat digunakan sebagai bukti dalam hal terjadi masalah antara kedua belah pihak. Tanpa surat perjanjian kerja yang sah, kedua belah pihak dapat mengalami kesulitan dalam menyelesaikan masalah yang timbul.

Surat perjanjian kerja juga dapat digunakan untuk menentukan masa kerja karyawan. Beberapa perusahaan menggunakan surat perjanjian kerja untuk menentukan masa kerja sementara, sedangkan yang lain menggunakannya untuk masa kerja yang lebih panjang. Surat perjanjian kerja juga dapat digunakan untuk menentukan masa percobaan karyawan, yang merupakan periode waktu yang digunakan perusahaan untuk menilai karyawan baru.

Selain itu, Surat perjanjian kerja juga menjelaskan gaji karyawan dan tunjangan yang diterima. Gaji merupakan jumlah uang yang diterima karyawan sebagai imbalan atas pekerjaan yang dilakukan, sedangkan tunjangan adalah tambahan gaji yang diterima karyawan sebagai imbalan atas kondisi kerja tertentu, seperti tunjangan kesehatan atau tunjangan transportasi, kemudian menentukan waktu kerja karyawan. Waktu kerja dapat ditentukan dalam bentuk jam kerja per minggu atau per bulan, serta waktu istirahat yang diberikan.
 
Secara keseluruhan, surat perjanjian kerja merupakan dokumen penting yang menjelaskan hak dan kewajiban kedua belah pihak dalam hubungan kerja. Ini sangat penting untuk menjamin kedua belah pihak dapat bekerja sama dengan baik dan memecahkan masalah yang mungkin timbul selama masa kerja.

Berikut dibawah ini merupakan contoh simpel surat perjanjian kerja yang bisa kamu buat:

SURAT KONTRAK KERJA

Nomor : ____________

Pada hari ini, ____________ (tanggal), kami yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama : ____________
Jabatan : ____________
Perusahaan/Instansi : ____________
Alamat : ____________

Selanjutnya disebut sebagai "Pemberi Kerja"

Dan

Nama : ____________
Alamat : ____________
No. Telepon/HP : ____________
Email : ____________

Selanjutnya disebut sebagai "Penerima Kerja"

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa kami telah sepakat untuk memberikan pekerjaan kepada Penerima Kerja dengan posisi sebagai ____________ (jabatan) dan akan ditempatkan di ____________ (lokasi kerja).

Penerima Kerja akan melaksanakan tugas-tugas dan tanggung jawab sebagai berikut : 
(Deskripsi tugas dan tanggung jawab)

Periode kerja ini akan dimulai pada tanggal ____________ (tanggal mulai kerja) dan berakhir pada tanggal ____________ (tanggal akhir kerja).

Penerima Kerja akan dibayar dengan gaji sebesar Rp. ____________ (gaji) per bulan dan tunjangan sebesar Rp. ____________ (tunjangan) per bulan.

Selama masa kerja ini, Penerima Kerja diharapkan untuk:
- Mematuhi semua peraturan yang berlaku di perusahaan/instansi.
- Melaporkan setiap kondisi yang menyebabkan gangguan atau kerugian bagi perusahaan/instan kontrak kerja ini dibuat dengan sebenarnya dan ditandatangani oleh kedua belah pihak dalam keadaan sadar dan tanpa paksaan dari pihak manapun. 

Kedua belah pihak sepakat untuk menghormati dan mematuhi seluruh ketentuan yang tercantum dalam surat kontrak kerja ini. 

Ditandatangani di ____________ (tempat) 

Pemberi Kerja,                                                             Penerima Kerja


(Tanda tangan)                                                             (Tanda tangan)


Catatan : Surat kontrak kerja ini harus ditandatangani asli oleh kedua belah pihak dan salinannya harus disimpan oleh kedua belah pihak untuk referensi di kemudian hari.

Perlu diingat bahwa contoh surat kontrak kerja di atas hanyalah acuan umum dan mungkin perlu disesuaikan dengan kebutuhan perusahaan atau instansi yang bersangkutan.